Sejarah Partai Komunis Indonesia, Pendirian sampai Kejatuhannya.

Partai Komunis Indonesia atau lebih dikenal dengan nama PKI adalah partai yang sudah sangat lama lahir di Indonesia dimana aspirasi jalan politik ini dibentuk pertama kali di Indonesia pada 23 Mei 1914, yang juga merupakan partai komunis nonpenguasa terbesar di dunia setelah Uni Soviet dan Tiongkok.

Yang mungkin banyak orang belum sadari adalah siapa yang menjadi pelopor terbentuknya?.

Ternyata, awal mula terbentuknya berasal dari tokoh Henk Sneevliet yang juga ikut membentuk kaum sosialis Hindia Belanda serta serikat tenaga kerja di pelabuhan pada tahun 1914 di Hindia Belanda, dengan nama, Indies Social Democratic Association atau ISDV, yang merupakan wadah aspirasi bagi kaum termarjinalkan kala itu.

ISDV ini, kemudian memperkenalkan ideide Marxisme yang menuntut kesetaraan pekerja dan orang pribumi serta untuk mengedukasi orang orang Indonesia untuk mendapatkan pendidikan dan keterampilan yang lebih memadai.

Dalam implementasi praktek-praktek lapangan yang di bentuk oleh organisasi ini, mengajarkan masyarakat untuk menentang liberalisme pemerintah hindia belanda dengan cara membuat surat kabar Het Vrije Woord pada tahun Pada Oktober 1915.

Sneevliet yang merupakan motor pengerak pertama, ini juga mempunyai sebuah misi untuk menanamkan paham marxisme dan komunisme terhadap bentuk perjuangan nasional Indonesia.

Salah satu untuk mensukseskan gerakan sneevliet memulai misinya dengan menyebarkan paham sosialis komunis lewat organisasi buruh kereta api di Semarang.

Selain itu, Sneevliet juga menyebarkan paham komunisme lewat organisasi Sarekat Islam yang merupakan organisasi besar yang merangkum warga pribumi di Indonesia saat itu.

Didalam tubuh sarekat islam, Sneevliet menyebarkan pemahamannya lewat Semaun, Alimin, Darsono, dan tokoh tokoh lain yang juga berperan dikemudian hari untuk kemerdekaan Indonesia seperti tan malaka. Sejak bertemu Sneevliet pada 1914, Semaun langsung tertarik dan mulai belajar membaca serta bahasa Belanda untuk lebih mendalami esensi dari pemikiran komunisme.

Pada Kongres ISDV di Semarang Mei 1920,  nama organisasi ini diubah menjadi Perserikatan Komunis di Hindia. Saat itu Semaun, adalah ketua partai dan Darsono menjabat sebagai wakil ketua. Kemudian di posisi Sekretaris, bendahara, dan tiga dari lima anggota komite adalah orang Belanda.
 Partai komunis hindia ini kemudian menjadi partai komunis Asia pertama yang ikut bagian dari Komunis Internasional. 


Pada perkembangannya, Semaun dan rekan-rekannya berniat untuk mengubah arah perjuangan Sarekat Islam ke arah komunis. Namun, hal ini tentu mendapatkan pertentangan dari banyak pihak terutama dari tokoh sarekat islam golongan tua hingga akhirnya timbul perpecahan di tengah kelompok sarekat islam. Munculnya PKI merupakan akibat dari perpecahan pada tubuh Sarekat Islam menjadi dua kubu, yaitu kubu Sarekat islam Merah atau komunis dan Sarekat Islam Putih yakni kelompok agamis.

prioritas utama dari kubu komunis ini adalah untuk mendapatkan kontrol dari persatuan buruh karena kelompok komunis berasumsi bahwa tidak mungkin ada sebuah revolusi yang dicita-citakan akan sukses tanpa persatuan kelas buruh.

Pada 1924, nama kelompok ini kembali mengganti nama, kali ini, nama yang dipilih ialah Partai Komunis Indonesia, nama tersebut diambil sebagai upaya untuk menjaring lebih banyak lagi kaum buruh dan para aktivis pergerakan kemerdekaan. Sejak saat itu, PKI secara konsisten terus memperjuangkan kemerdekaan Indonesia dengan menentang kolonialisme Belanda di tanah air.

Akan tetapi, cara PKI dalam melawan kolonialisme Belanda, terkenal begitu radikal dan condrung dalam prilaku anarkis. Akan tetapi, cara PKI dalam melawan kolonialisme Belanda, terkenal begitu radikal dan condrung dalam prilaku anarkis.

Pada Mei 1925, Komite Eksekutif dari Komintern dalam rapat pleno menginstruksikan kepada komunis di Indonesia,  untuk membentuk sebuah aliansi dan pergerakan anti imperialis belanda. Dimana kala itu dibentuk dengan unsur-unsur PKI dan organisasi nasionalis non-komunis yang ada di Indonesia. 

tetapi didalam pembentukan tersebut masuk juga tokoh-tokoh ekstremis komunis yang didominasi oleh Alimin dan Musso, yang kemudia kedua tokoh ini menyerukan revolusi untuk menggulingkan pemerintahan kolonial Belanda sesegera mungkin dengan revolusi buruh seperti yang terjadi di soviet.

Kemudia tidak butuh waktu lama, sarekat buruh perdagangan yang dikontrol komunis memutuskan untuk melaksanakan revolusi, dan akan dimulai dengan aksi pemogokan massal oleh para pekerja buruh kereta api yang akan menjadi sinyal pemogokan yang lebih luas dan menciptakan Keos untuk kemudian melaksanakan revolusi dan menganti kepemerintahan hindia belanda menjadi sosialis komunis Indonesia.Puncaknya, Tepat Pada November 1926, PKI memimpin pemberontakan melawan pemerintahan kolonial Belanda dari wilayah Jawa Barat dan menyebar juga hingga ke Sumatra Barat. 

Dalam aksinya PKI mengklaim telah terbentuk sebuah republik di Indonesia. Pemberontakan ini kemudian mendapatkan perlawanan brutal oleh penguasa kolonial kala itu. Sejumlah tokoh PKI saat itu dibantai dan ribuan massa pendukung revolusi mati di tembak, hingga pada tahun 1927, PKI secara resmi dinyatakan sebagai kelompok terlarang oleh pemerintahan Belanda. 

PKI yang telah lama tertidur kemudian muncul kembali di panggung politik tanah air setelah Jepang menyerah pada sekutu di tahun 1945, dan secara aktif mengambil bagian dalam perjuangan kemerdekaan bersama beberapa aktivitas dan para tokoh pergerakan. 

tiga tahun setelahnya Pada tanggal 11 Agustus 1948 Musso kembali ke Jakarta setelah dua belas tahun diasingkan di Uni Soviet akibat pemberontakan saat hindia belanda masih berkuasa. 

Selang beberapa lama PKI kemudian mengumumkan proklamasi 'Republik Soviet Indonesia' yakni tepat pada tanggal 18 September 1948, dalam aksi ini tokoh musso lah yang menjadi motor penggeraknya yang sekaligus juga menyebut dirinya sebagai presiden dan mengangkat Amir Syarifuddin sebagai perdana menteri. 

Peristiwa ini juga di ikuti oleh perpecahan di kubu militer indonesia yang sebagian berhaluan kiri atau komunis dan sebagiannya lagi berhaluan nasionalis, hal ini juga mengakibatkan banyak tokoh masyarakat anti komunis seperti kaum santri,  yang berada di seputaran madiun, di culik dan di lenyapkan. Mendapatkan kondisi bak duri dalam daging dalam pemerintahan republik Indonesia yang baru berumur 3 tahun tersebut, kemudian, pusat komando dari bungkarno memerintahkan untuk membumi hanguskan musso dan antek PKI yang dipimpin olehnya. 

Pada 30 September, Madiun kemudian diambil alih oleh TNI dari Divisi Siliwangi yang dikomandoi oleh Kolonel Gatot Subroto dan AH Nasution, Ribuan kader partai PKI terbunuh dan sekitar 36 000 kader lainya dipenjara.  Di antara beberapa pemimpin yang dieksekusi dalam operasi pembersihan tersebut, ada nama pentolan petinggi PKI termasuk Musso yang dibunuh pada 31 Oktober 1948. Pemberontakan PKI di Madiun ternyata tidak serta merta menghentikan dukungan dari sebagian rakyat Indonesia, terlebih di kaum buruh, PKI tetap berjalan walau secara rahasia.

Pada 15 Februari 1958, sebagian tokoh kemerdekaan yang kecewa akan sikap politik yang sering diambil oleh bung Karno, kemudian membentuk Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia atau PRRI. Tepatnya disebagian wilayah Sumatra dan Sulawesi. PKI mendukung upaya-upaya Soekarno untuk memadamkan gerakan ini, termasuk pemberlakuan Undang-Undang Darurat dalam memberantas PRRI. Gerakan ini pada akhirnya berhasil dipadamkan dan menaikan pamor PKI dimata pemerintah pusat.
Kemudian Pada tahun 1960, Soekarno secara resmi mencetuskan slogan Nasakom yakni (Nasionalisme, Agama, dan Komunisme). Lewat Nasakom, PKI pun dilembagakan oleh Soekarno dan menjadi partai politik yang begitu kuat di indonesia kala itu. Hingga kemudian berbagai dinamika politik ditanah air menyebabkan PKI dibubarkan pada 1965 setelah peristiwa G30 S PKI, yang juga, dikenal sebagai usaha kudeta terakhir PKI di Indonesia. Dan pasca kejadian tersebut PKI secara resmi dilarang di Indonesia baik ideologi maupun aktivitas nya.

Komentar

Postingan Populer